Author: Lanud RSN

Menjelang peringatan HUT Ke-77 TNI Tahun 2022, Prajurit TNI melaksanakan karya bhakti membersihkan lingkungan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Dharma Pekanbaru, Provinsi Riau, Senin (3/10/2022).

Kegiatan karya bakti tersebut diikuti prajurit dari Lanud Roesmin, Korem 031/WB dan Lanal Dumai.

Letkol Sus Edison, S.Ag sebagai ketua koordinator Ziarah menyampaikan bahwa kegiatan karya bakti ini selain untuk menyambut Dirgahayu TNI ke 76 pada tanggal 5 Oktober mendatang, juga sebagai wujud penghargaan untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, yang telah rela mengorbankan jiwa raganya demi kemerdekaan Negara tercinta.

Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ian Fuady hadiri upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2022 secara virtual bersama Wakil Gubernur Riau Brigjen TNI (Pur) Edy Natar Nasution dan Forkopimda Provinsi Riau, tempat di Gedung Daerah Balai Serindit Pekanbaru, Sabtu (1/10/22).

Adapun pelaksanaan upacara secara virtual tersebut, yang bertindak sebagai Inspektur dipimpin langsung oleh Presiden RI Joko Widodo, dan juga nampak Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin beserta istri Wuri Ma’ruf Amin, para Mentri Kabinet Indonesia maju, dan tamu kerhormatan, serta seluruh Kepala Daerah se Indonesia.

Mengawali upacara, Presiden RI memimpin prosesi mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan.

“Untuk mengenang jasa para pahlawan dan pejuang-pejuang bangsa mengheningkan cipta di mulai,” ucapnya.

Usai prosesi mengheningkan cipta, selanjutnya dilakukan pembacaan teks Pancasila oleh Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, pembacaan teks pembukaan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 oleh Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti.

Kemudian dilakukan pembacaan dan penandatangan ikrar kesetiaan yang dibacakan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2022 ini ditutup dengan pembacaan doa oleh Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas.

Usai beberapa rangkaian kegiatan itu Komandan Upacara melaporkan bahwa upacara telah selesai dilaksanakan kepada inspektur upacara.

Upacara berjalan dengan aman, dan lancar.

Menjelang Hari Ulang Tahun Ke-77 TNI, Personel TNI, Polri, PNS, Organisasi, dan masyarakat berbondong-bondong menuju Gedung Yonko 462 Kopasgat, bersama-sama mendonorkan darah dalam rangka membantu stock darah di PMI Pekanbaru, tempat di Balai Prajurit Pulanggeni Yonko 462 Kopasgat-Pekanbaru, Kamis (29/9/22).

Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ian Fuady dalam sambutannya mengatakan, kami mewakil TNI, terimakasih, dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pendonor, yang telah ikut berkontribusi positif menjelang peringatan HUT ke-77 TNI yang akan diperingati tanggal 5 Oktober 2022, tentunya ini merupakan sebagai tanda kasih dan cinta, serta peduli kepada sesama yang membutuhkannya.

“Donor darah merupakan bentuk apresiasi global, untuk keselamatan dan kemaslahatan nyawa manusia, karena darah dapat menyelamatkan jiwa manusia, setetes darah sangat berarti bagi nyawa manusia”,imbuhnya.

Sebagai peraih, Adhi Makayasa tahun 1993, Ian Fuady menjelaskan, selain menolong sesama, donor darah juga dapat memberikan manfaat kepada pendonor tidak hanya secara fisik namun juga mental seperti, mengurangi stres, perasaan negatif, meningkatkan imun dan rasa kebersamaan, bahkan mampu menjaga emosi, serta merangsang terbentuknya peremajaan sel-sel darah.

“Namun esensialnya adalah bahwa donor darah merupakan wujud kepedulian sosial dan rasa solidaritas membantu masyarakat melalui PMI, terutama dimasa pasca Pandemi ini, karena dimasa Covid-19 orang enggan untuk mendonorkan darahnya. Sehingga pada waktu itu sulit mendapatkan darah karena kebutuhannya tidak pernah berkurang”,kata Ian Fuady.

Danlanud Rsn mengatakan, tepatlah kiranya menjelang HUT ke-77 TNI kita turut berbagi, ini merupakan suatu kehormatan, karena diberikan kesempatan menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain, “Sebaik-baik manusia bermanfaat bagi orang lain”.

 “Dengan digelarnya donor darah yang pesertanya dari, TNI, Polri, PNS, organisasi, dan warga lainnya, ini merupakan sebagai bukti nyata saling membantu dan berbagi sehingga TNI tetap di hati rakyat, hal ini sesuai dengan tema,”TNI Adalah Kita”. TNI akan terus berkolaborasi membantu pemerintah dan masyarakat untuk mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya, relevan dengan bunyi salah satu 8 Wajib TNI yaitu, menjadi contoh dan memelopori usaha-usah untuk mengatasi kesulitan rakyat disekelilingnya”,ujarnya.

Marsma TNI Ian Fuady menambahkan, semoga kegiatan donor darah ini menjadi ladang ibadah bagi kita semua.

Turut hadir, Danrem 031/WB Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung, S.A.P., Danlanal Dumai Kolonel Laut (P) Stanley Lekahena, para pejabat TNI, dan undangan lainnya.

Sebelum meninggalkan bumi Lancang Kuning menuju Halim Perdana Jakarta, Personel Lanud Roesmin Nurjadin tepatnya Di Skadud 16 menggelar doa bersama mohon kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa untuk keselamatan dan kesuksesan dalam pelaksanaan Flypass dan demo udara dalam rangkaian kegiatan Hari Ulang Ulang Tahun ke-77 Tentara Nasional Indonesia (TNI), tempat di Mushalla Ababil Skadud 16 Wing Udara 6 Lanud Roesmin Nurjadin, Rabu Malam (28/9/22).

Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ian Fuady mengatakan, sebagai hamba Tuhan, penguasa alam semesta hendaknya kita bermohon kepada-Nya, agar diberikan kemudahan, kesuksesan, dan kelancaran dalam pelaksanaan tugas, terutama pelaksanaan demo udara atau flypass pesawat tempur F-16 Skadud 16, dan termasuk seluruh rangkaian upacara Peringatan HUT ke-77 TNI.

“Percayalah, bahwa doa adalah senjata mutakhir sebagai kekuatan bagi kita dalam melaksanakan tugas. Alangkah baiknya sebelum menuju Kota Batavia/Jakarta mohon pertolongan, dan perlindungan dari Allah SWT”,ujar Ian Fuady.

Marsma TNI Ian Fuady mengharapkan, semoga keberangkatan dan kembalinya pesawat tempur F-16, para penerbang, dan pendukung lainya dalam misi HUT ke-77 TNI diberikan keselamatan dan kemudahan dari Allah SWT.

Doa dipimpim oleh personel Bintal Lanud Roesmin Nurjadin dan diawali Shalat Magrib berjamaah.

Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ian Fuady sambut Kedatangan Kas Koopsudnas Marsda TNI Ir. Tedi Rizalihadi, S., M.M., bersama rombongan dalam rangka meninjau secara langsung latihan Fly Pass pesawat tempur F-16 fighting Falcon guna mendukung pelaksanaan demo udara HUT Ke 77 TNI, Selasa (27/9/22).

Pada latihan ply pass kali ini melibatkan 8 pesawat tempur f-16 fighting Falcon milik Skadron Udara 16, Wing 6 Lanud Roesmin Nurjadin.

Setelah meninjau secara langsung latihan Fly Pass, Kas koopsudnas dan rombongan memberikan arahan dan motivasi kepada seluruh penerbang yang akan terlibat dalam pelaksanaan Fly Pass HUT TNI ke 77 nanti.

Pada kesempatan tersebut Kas Kooosudnas juga menekankan tentang budaya safety yang merupakan prioritas utama dalam setiap pelaksanaan kegiatan guna mewujudkan Zero Accident.

Turut hadir menyaksikan Fly Pass, Kapok Sahli Kooossudnas marsma TNI I Made susila A., Asops Kaskoopsudnas Marsma TNI H. Haris Haryanto, S.I.P., Kaskoopsud I Marsma TNI Korry S. Koloay, S.I.P., M. Han., Paban III/Lat Sops Kaskoopsudnas Kolonel PNB Anjar, Danwingud 6 Kolonel PNB Bagus Hariyadi B., Kadislog Lanud Rsn Kolonel Tek Dody Kurniadi, Pabandyaops Sops Kaskoopsud I Letkol PNB Bambang Apriyanto, S.T.

Lanud Roesmin Nurjadin kerahkan personel dan Baserescue (PK) Personel Lanud Roesmin Nurjadin amankan satu unit rumah anggota terbakar, hal ini dalam kegiatan simulasi pemadam kebakaran dalam rangka melaksanakan Program Kerja Opslat Disops Lanud Rsn T.A 2022 yang dipimpin langsung oleh Kasiopslat Base Ops Mayor Pnb Anugrah Gigih Pratama serta Kasiang Mayor Pnb Martono, tempat di Lapangan Komplek Merpati Lanud Roesmin Nurjadin, Senin (26/9/22).

Kadisops Lanud Rsn mengatakan, bahwa tujuan latihan simulasi bahaya kebakaran ini adalah untuk melatihkan kembali, agar personel terkait mampu menggunakan sarana dan prasara, serta alat pendukung lainnya dengan baik, sehingga mampu mencegah bahaya terjadinya kebakaran.

“Dalam simulasi tersebut diskenariokan bahwa didapat informasi telah terjadi kebakaran anggota akibat adanya konsleting listrik, yang menimbulkan gemercik api, yang menyebabkan terjadinya kebakan”,jelas Rangkuti.

Letkol Pnb Asri Efendi Rangkuti menjelaskan, mendengar informasi tersebut tim PK Opslat Disops Lanud Rsn, langsung bergerak mengoperasikan dua mobil Damkar untuk mencegah agar kebakaran tidak meluas.

“Dengan kesigapan personel PK, kebakaran berhasil dipadamkan, sehingga bisa meminimalisir dampak terjadinya kebarakan, ini hanya merupakan sebuah simulasi, guna mengantisipasi kebakaran”,jelasnya.

Orang nomor satu dijajaran Disops Lanud Rsn mengucapkan, terimakasih kepada jajaran Disops dan tim pendukung dari Pers Baserescue (PK), Satpom, intel, Rumkit, Lambangja, dan Penerangan Lanud Rsn yang telah melaksanakan latihan simulasi tentang mengantisipasi terjadinya kebakaran, dan apresiasi kepada Satpom dan Intel, atas kesiapsiagaannya dalam mengamankan, baik personel maupun fasilitas lainnya.

Sedangkan Kasiopslat Baseops Mayor Pnb Anugrah Gigih Pratama menjelaskan, setelah dilakukan pengumpulan data bahwa kerugian satu unit rumah milik Chandra terbakar, sedangkan korban nihil, api bisa dipadamkan tidak menjalar ketempat lain.

“Akhirnya, anggota intel dan Satpom langsung kembali amati lokasi kebakaran, dan tidak ada yang mendokumentasikan, selain dari Penerangan Lanud Roesmin Nurjadin”,ungkapnya.

Kegiatan berjalan dengan aman dan lancar.

Mewakili Danlanud Rsn, Komandan Satuan Pertahanan Pangkalan (Dansathanlan) Letkol Pas Ade Afandi, turut menghadiri peresmian 8 aplikasi digital Polda Riau dalam rangka meningkatkan pelayanan publik yang dipimpin langsung Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal tempat di Aula Tribrata lantai 5 gedung Mapolda Riau, Kamis (22/9/22).

Kepolisian Daerah (Polda) kembali meluncurkan terobosan inovasi teknologi berupa aplikasi bernama QRIS, singkatan dari Quick Response Information System. Aplikasi ini merupakan besutan dari Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud), untuk meningkatkan pelayanan yang cepat bagi masyarakat yang membutuhkan, khususnya di wilayah perairan.

Disebutkan Irjen Iqbal, sampai hari ini Polda Riau sudah meluncurkan 11 aplikasi dan inovasi kreatif.

“Tujuan yang ingin kami capai adalah bisa semakin memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ini yang terus kami kuatkan, semua Kepala Satker saya dorong untuk berinovasi, berkreativitas tetapi kanalisasi atau koridornya adalah untuk kepuasan publik,” kata Irjen Iqbal.

Menurut Jenderal bintang dua itu, aplikasi QRIS milik Ditpolairud Polda Riau, sangat luar biasa bagus. Ia ingin agar aplikasi ini betul-betul bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Aplikasi QRIS ini diungkapkannya, turut berguna untuk membantu tugas kepolisian, terlebih karena begitu luasnya daerah yang harus diawasi. Ini tidak sebanding dengan sumber daya personel yang ada.

Lewat aplikasi QRIS ini, polisi juga melibatkan peran serta stakeholder lainnya dalam pengawasan wilayah perairan di Riau.

“Kita mempunyai semangat bahwa dengan inovasi-inovasi ini kita semakin cepat sampai pada wilayah-wilayah yang harus kita jangkau. Baik itu kerawanan penyeludupan dan kerawanan kejahatan-kejahatan lainnya,” ucap Irjen Iqbal.

Jenderal polisi jebolan Akpol 1991 berujar, ada banyak pintu masuk di wilayah perairan Riau. Tentu ini juga semakin meningkatkan potensi terjadinya berbagai tindak kriminalitas.

“Karena itu lewat aplikasi QRIS ini, kita ingin semakin menguatkan peran dari seluruh stakeholder yang ada di perairan bekerjasama dengan masyarakat untuk meminimalisir penyeludupan, baik itu narkoba dan barang lain sebagainya,” terang mantan Kapolda NTB ini.

Irjen Iqbal berpesan agar implementasi penggunaan aplikasi ini, juga terus dievaluasi setiap saat. Apalagi, aplikasi ini juga akan digunakan oleh stakeholder yang bertugas di perairan.

Maka dari itu kata Irjen Iqbal, dirinya juga akan turun tangan mengecek langsung pelaksanaan di lapangan, saya akan cek betul dan saya juga akan beri reward (penghargaan, red) bagi seluruh pejabat utama yang memperkuat dan melakukan pengawalan melekat demi kepentingan masyarakat, hingga betul-betul aplikasi ini prinsipnya untuk pelayanan masyarakat yang prima, sehingga konsep mencintai dan dicintai masyarakat betul-betul maksimal,” terang Kapolda Riau.

Tak hanya soal reward, Irjen Iqbal juga memberlakukan pemberian punishment (hukuman ,red) jika nyatanya terdapat kelalaian dalam menjalankan peran dan tugas pelayanan dari aplikasi tersebut. Bahkan Irjen Iqbal mengancam akan mengerahkan tim Propam.

“Akan ada punishment kepada personel yang lalai akan tanggung jawab terhadap aplikasi tersebut. Ini adalah konsekuensi petugas di lapangan,” tegas Irjen Iqbal.

Sementara itu, Direktur Polairud Polda Riau Kombes Pol Eko Irianto menerangkan, seiring dengan perkembangan era digitalisasi Ditpolairud dengan inisiasi Kapolda Riau telah berhasil menciptakan inovasi berbasis teknologi informasi.

“Ini semua merupakan bentuk implementasi dari program prioritas Bapak Kapolri, dengan tranformasi menuju Polri yang presisi yaitu berupa teknologi kepolisian di era polisi 4.0 dalam rangka meningkatkan pelayanan publik,” tutur Kombes Eko.

Ia menguraikan, adapun yang melatarbelakangi pihaknya menciptakan aplikasi QRIS ini, yaitu mengingat bahwa wilayah hukum Polda Riau memiliki garis pantai perairan yang cukup panjang yaitu sekitar 685,2 km, hampir sama panjangnya dengan pulau Jawa.

“Terdiri dari 139 pulau yang berada di 7 kabupaten dan kota dan sebagian perairan berbatasan dengan Selat Malaka yang merupakan selat yang lalu lintas perairannya cukup padat, ada aekitar 60.000 kapal yang melintasi perairan Selat Malaka,” beber Kombes Eko.

Ia menilai, hal ini menimbulkan kerawanan terjadinya tindak pidana ataupun kejahatan. Seperti halnya perampokan, pencurian, kecelakaan, tabrakan hingga kebakaran kapal di perairan maupun di sungai, termasuk permasalahan orang tenggelam.

“Permasalah yang terjadi saat ini yaitu masyarakat susah dan lambat untuk melaporkan apabila terjadi tindak kejahatan, kecelakaan. Maka kita mencoba menyiapkan aplikasi yang sudah kita canangkan yaitu aplikasi QRIS untuk menciptakan kondisi agar sarana memudahkan masyarakat untuk melapor,” urainya.

Ia menambahkan, di aplikasi ini ada fitur panic button yang bisa digunakan oleh masyarakat apabila menjadi korban atau mengetahui adanya tindak pidana kejahatan, perampokan pencurian, mengalami kecelakaan di perairan, atau melihat ada orang tenggelam.

“Dalam keadaan darurat dapat menekan tombol tersebut yang nantinya akan tersambung langsung ke seluruh handphone personil Polairud jajaran Polda Riau dan kemudian personel dalam radius paling terdekat akan merespon panggilan darurat tersebut dengan menghubungi pelapor untuk mengambil langkah atau tindak lanjut berikutnya,” tandasnya.

Selain dari Ditpolairud, ada pula inovasi dari 7 satuan kerja (Satker) lain jajaran Polda Riau yang ikut diluncurkan bersamaan.

Diantaranya dari Dit Pamobvit yaitu NGOPI (Ngobrol Penuh Inspirasi), Si-Mapan (Sistem Manajemen Pengamanan), Si-Dewi (Sambang Istimewa Destinasi Wisata), dan E-Disposisi.

Kemudian aplikasi SIPENDU Itwasda Polda Riau, website Layanan Bantuan Hukum dan Penyuluhan Hukum Bidkum Polda Riau di alamat website app.bidkumpoldariau.id, aplikasi TEBAS (Tepat Bersinergi Tuntas) Biro Ops Polda Riau, aplikasi SIKAT NARKOBA Ditres Narkoba Polda Riau, aplikasi SIKAPOR PRESISI Birolog Polda Riau serta aplikasi Buconro (Budget Consultation Room) Biro Rena Polda Riau.

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution, Danlanal Dumai, Kepala Basarnas Pekanbaru, Kasrem 031 Wira Bima, Kepala KSOP Kelas I Dumai, perwakilan Danlanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, perwakilan Kajati Riau, perwakilan Kepala BPBD Riau, dan lain-lain.

Dalam kegiatan ini, digelar pula penandatanganan Komitmen Bersama antara Polda Riau dengan stakeholder lainnya tentang Strategi Penanggulangan Kejahatan dan Pertolongan Kecelakaan di wilayah Perairan Polda Riau melalui aplikasi QRIS. (tnr)