Lanud Roesmin Nurjadin   |      Kota Pekanbaru Propinsi Riau   |      0761-61456 ext. 9006

Kasau: Calon Taruna Harus Yang Berkualitas

Bagikan via:

Kita harus berkomitmen dalam setiap melakukan perubahan, dari tahun ke tahun calon prajurit TNI AU harus lebih baik, mari kita kesampingkan untuk kepentingan pribadi maupun kepetingan di luar TNI AU, sehingga dalam Pantukhirdagab akan memperoleh Calon Taruna dan Taruni yang berkualitas dan kedepanya melahirkan generasi penerus yang berkualitas.

Demikian yang dikatakan oleh Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Praseto,S.E., dalam Penentuan Terakhir Daerah Gabungan (Pantukhirdagab) dalam rangka penerimaan Taruna/Taruni AAU Ta. 2020 secara.

Nampak hadir Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ronny Irianto Moningka,S.T.,M.M., didampingi mewakili Kadispers Kasibinpersman Mayor Adm Akhmad Yani, Dansatpom Letkol POM I Nyoman Swardita, Kaintel Letkol Sus Ali Isnaen Pasaribu, Kasibinjas Letkol Kes Ojak M.Sibarani, Karumkit Mayor Kes dr. Agus Sukamto dan Kasubsi Psy Mayor Kes Andry.

Selanjutnya Kasau Marsekal TNI Fadjar mengatakan, bahwa Pantukhirda ini dilaksanakan secara gabungan diharapkan keterwakilan daerah dengan kualitas semakin baik dan semakin mendekati kriteria Taruna dan Taruni yang sesuai dengan kebutuhan Akademi Angkatan Udara dan TNI AU pada umumnya.

“Sejak awal semenjak sebagai kepala staf Angkatan Udara saya telah berkomitmen bahwa pembangunan SDM Angkatan Udara adalah salah satu prioritas utama dalam setiap penerimaan prajurit yang transparan yaitu sebagai salah satu langkah untuk mencapai TNI Angkatan Udara,dan ini harus diikuti oleh seluruh pejabat lainnya di tingkat pusat maupun di tingkat daerah karena sejatinya keberhasilan rekrutmen prajurit berawal dari komitmen kita sebagai pejabat dan pimpinan,”Kata Marsekal TNI Fadjar.

Orang nomor I di jajaran TNI AU mengatakan, saya juga mengajak kepada seluruh pejabat TNI dan seluruh panitia sekalian mari kita manfaatkan momen ini untuk bersama-sama memilih Calon Taruna secara objektif, adil dan transparan.

Saya tidak akan memberi toleransi jika terjadi pelanggaran dan ketidakjujuran dalam proses penerimaan tahun ini, dikemudian hari apabila ada pelanggaran walaupun sudah diterima di pendidikan pejabat yang bertanggung jawab akan tetap saya proses.

Diakhir sambutannya, Marsekal TNI Fadjar Prasetyio mengajak, sekali lagi saya tekankan mari kita laksanakan sidang ini dengan jujur dan transparan sehingga hasilnya benar-benar sesuai dengan isi paragraf dan dapat kita pertanggung jawabkan sebaik-baiknya Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa Allah Subhanahu Wa Ta’ala senantiasa memberikan petunjuk dan bimbingan kepada kita semua.