Lanud Roesmin Nurjadin   |      Kota Pekanbaru Propinsi Riau   |      0761-61456 ext. 9006

Kasau: Wanita Berjiwa Patriot Rebut Kemerdekaan RI

Bagikan via:

“Selamat Ulang Tahun” kepada segenap Wanita Angkatan Udara, di manapun kalian berada danbertugas. Semoga Wanita Angkatan Udara dapatsenantiasa mengembangkan potensi diri sebagai prajurit TNI Angkatan Udara, sekaligus memiliki harga diri dan kehormatan sebagai seorang wanita. Kaum wanita memiliki peran besar dalam perjalanan bangsa Indonesia, tidak terkecuali dibidang pertahanan. Tak terhitung lagi wanita berjiwa patriot yang turut berjibaku dan bahu membahu bersama prajurit pria dalam merebut kemerdekaan Republik ini.

Demikian yang dikatakan oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E.,M.P.P., dalam sambutannya pada Upacara Hari Ulang Tahun ke-57 Wanita Angkatan Udara tanggal 12 Agustus 2020 yang dilaksanakan secara live streaming, tempat Auditorium IG.Dewanto Mabesau Jakarta, Rabu (12/8/2020).

Tampak hadir pejabat jajaran Mabesau, Wakasau, Irjenau, Koorsahli, Asrena, Asintel, Asops, Aspers, Aslog, Aspotdirga, Pangkohanudnas, Pangkoopsau I, Dankodiklatau, Kapuslambangja dan pejabat lainya dan ibu Winayadhati Kanya Sena, Ibu Wakasau dan ibu Winayadhati Kanya Sena Daerah I Koopsau I

Selanjutnya Marsekal TNI Fadjar Prasetyo menjelaskan, bahwa sejarah perjuangan Indonesia adalah bukti bahwa isu gender bukanlah alasan untuk menempatkan kaum wanita pada kelas yang berbeda dalam melaksanakan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara. Atas dasar itulah, sejak tahun 1963, pelibatan wanita Indonesia dalam berbagai penugasan militer di tubuh TNI Angkatan Udara dimulai, serta terus dikembangkan semakin luas hingga seperti yang dapat kita saksikan sekarang.

“Jika dahulu peran prajurit wanita lebih Dititik beratkan pada tugas-tugas administratif, kini peran tersebut telah berkembang semakin luas, di mana Wanita Angkatan Udara telah dilibatkan juga dalam tugas dan operasi militer, bahkan hingga misi perdamaian dunia,”ungkap Kasau.

Di samping itu, Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo mengatakan, bahwa Wanita Angkatan Udara juga telah banyak menyumbangkan capaian dan prestasi, tidak hanya pada tingkat nasional, tetapi juga internasional.

“Prestasi tersebut, di antaranya: medali emas tinju wanita dalam Tirtonadi Fight di Surakarta, serta Mendali Emas pada seleksi CISM Military World Games China 2019, yang diraih oleh Sertu Sherly Yusnita, kejuaraan nasional karate piala Panglima TNI ke-VII tahun 2019. Untuk kelas 68 kg, Serda Bethari Kintan Bella Angelica berhasil memperoleh medali perunggu. Sedangkan, pada kelas 61 kg, Serda Yofin Yoga Paramita berhasil meraih medali emas, selanjutnya, medali perunggu untuk cabang olahraga voli pada Sea Games 2019, juga berhasil diraih oleh Serda Hany Budiarti.

Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo menambahkan, berbagai kejuaraan atletik dan kejuaraan nasional cabang lari 400 meter tahun 2019, keluar sebagai juara 3 diraih oleh Serda Shara Kaderina, serta masih banyak lagi berbagai prestasi lain yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, berbagai capaian dan prestasi tersebut, merupakan sebuah kebanggaan tersendiri bagi saya, selaku Kepala Staf Angkatan Udara.

“Sebagai insan Swa Bhuwana Paksa, tentunya Wanita Angkatan Udara tidak luput dari tugas dan tanggung jawab untuk menghadapi tantangan tantangan tersebut. Itulah mengapa, kontribusi Wanita Angkatan Udara kepada bangsa dan negara yang kita cintai ini, menjadi semakin besar dan semakin krusial.
Hal ini terbukti dengan semakin banyaknya peran yang dimainkan oleh Wanita Angkatan Udara, mulai dari teknisi pesawat, armament, penerjun, navigator, bahkan hingga penerbang tempur yang selama ini identik menjadi tugas prajurit pria,”kata Kasau.

Marsekal TNI Fadjar Prasetyo mengatakan, menyikapi hal tersebut, Wanita Angkatan Udara harus dapat mengembangkan mindset yang sesuai dengan paradigma baru. Sehingga mampu beradaptasi dan memanfaatkan teknologi disruptif, sekaligus menjawab berbagai tantangan yang mungkin timbul dari perkembangan teknologi tersebut. Terlebih lagi, Wanita Angkatan Udara memiliki moto yang sangat mulia, yaitu Kanya Bhakti Sakti Sejati yang berarti prajurit wanita yang mengabdikan diri kepada bangsa dan negara dengan keahlian dan kemahiran yang dimilikinya.
Moto tersebut sangat tepat untuk digunakan sebagai landasan dalam mewujudkan Wanita Angkatan Udara yang berjiwa kesatria, militan, loyal, dan profesional untuk mendukung tugas TNI Angkatan Udara.

Kemudian Acara dilanjutkan, pemotongan tumpeng, penyerahan hadiah, foto bersama, wawancara dan dilanjutkan ramah tamah. Turut menyaksikan Pater Wara Lanud Roesmin Nurjadin Letkol Kes R Novita Sinaga, Pasubkor Wara Lanud Rsn Mayor Adm Linda Kurnia dan prajurit Wara Lanud Rsn bertempat di Ruang Arjuna Lanud Roesmin Nurjadin. Kegiatan berjalan dengan aman dan lancar.