Lanud Roesmin Nurjadin   |      Kota Pekanbaru Propinsi Riau   |      0761-61456 ext. 9006

Danlanud Rsn Hadiri Milad Ke-50 LAMR

Bagikan via:

Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ronny Irianto Moningka S.T.,M,M. hadiri peringatan Milad ke-50 Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) dalam rangka gelar doa virtual yang diselenggarakan oleh Lembaga Adat Melayu Riau bertempat di Balai Adat Melayu Riau,Sabtu (6/6/20).

Dalam sambutan Datuk Seri OK Nizami Jamil mengatakan, nilai budaya Melayu yang ada jangan sampai berubah meskipun telah eksis dan terkenal dikalangan masyarakat yang ada diseluruh Indonesia.

“Kemajuan sampai sekarang inj semakin pesat dan semakin eksis,tetapi meskipun demikian nilai budaya jangan sampai bergeser,”kata Datuk Seri.

Datuk Seri Ok Nizamil Jamil menjelaskan, kita berharap dengan usia 50 tahun tersebut, Lembaga Adat Melayu Riau dapat mempertahankan nilai budaya Melayu yang sudah ada.

Ditempat yanag terpisah, Gubernur Provinsi Riau Drs.H.Syamsuar mengatakan, Melayu tidak hanya ada di Riau saja, melainkan juga ada dibeberapa daerah Indonesia bahkan negara lain.

“Sebab Melayu ada diberbagai daerah itu, maka juga dibentuk Lembaga Adat Melayu Riau yang memegang adat istiadat dan menjunjung tinggi nilai budaya Melayu yang patut kita jaga sebagai masyarakat negeri Melayu”, lanjutnya.

Kemudian Wakil Gubernur Riau Edi Natar Nasution mengatakan, berdasarkan sejarah yang dibaca , ketika tanggal Satu Rabiul Akhir tahun 1390 H bersamaan dengan 6 Juni 1970 M saat itu berkumpul para tokoh Melayu Riau dengan latar belakang yang beragam dan kalangan.

“Perkumpulan tersebut terdiri dari orang tua kita terdahulu seperti budayawan sastrawan dan orang yang berkuasa di lingkungan tradisional Melayu dan dari pemerintahaan saat itu Brigjen TNI (Pur) Arifin Achmad,”ucap Edi Natar Nasution.

Wagub Riau Edi Natar Nasution berharap, LAMR menjadi wadah terkumpulnya pemikiran tokoh-tokoh Melayu Riau untuk memberikan masukan ada akhirnya sebagai masukan. pemerintah Provinsi Riau untuk dapat menjalankan apa yang menjadi amanat pendiri di masa lalu.

Ditempat yang sama, Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan, masyarakat Provinsi Riau memiliki adat istiadat yang sudah tertata dengan baik, “saya rasa Lamr sudah memberikan apa yang dibutuhkan masyarakat Riau sesuai aturannya.

“Kenormalan baru Riau tentunya pasti berbeda dengan daerah lain, kita tentunya akan melekat pada adat istiadat kita, tuntunan tunjuk ajar dari petinggi adat melayu,” kata Agung.

Napak hadir, Para Forkopimda, Para Petinggi LAMR dan simpatisan lainya.