Netralitas TNI merupakan harga mutlak yang harus dipegang teguh oleh seluruh prajurit TNI, oleh karenanya seluruh prajurit dilarang terlibat dalam politik praktis sesuai dengan amanah undang-undang, demikian ditegaskan Danlanud Roesmin Nurjadin, Kolonel Pnb M. Khairil Lubis kepada seluruh anggota dalam sambutannya selaku Inspektur Upacara pada Upacara Pengibaran Bendera Mingguan yang dilaksanakan di Main Apron Baseops Lanud Rsn, senin (9/6).

Hal tersebut ditegaskan Danlanud agar seluruh anggota militer Lanud Roesmin Nurjadin tidak terlibat sekecil apapun dalam politik praktis pada saat berlangsungnya proses Pemilu Presiden dan Wakil Presiden yang saat ini sedang pada tahap pelaksanaan kampanye. Kepada seluruh jajarannya ditegaskan tentang pelarangan penggunaan fasilitas dan sarana prasarana dinas untuk kepentingan Pemilu oleh salah satu pihak, termasuk mewaspadai adanya atribut-atribut TNI selama berlangsungnya Pemilu. Danlanud Rsn juga menegaskan akan menindak secara tegas apabila ada pelanggaran yang dilakukan prajurit yang dapat mencedrai azaz netralitas TNI selama pesta demokrasi ini berlangsung.

Selain menyampaikan tentang netralitas TNI pada pelaksanaan pemilu, Danlanud juga menyampaiakan beberapa agenda kegiatan yang akan dilakukan ke depan, termasuk pelaksanaan rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Hari Bhakti TNI AU. Disampaikan bahwa pada peringatan Hari Bhakti TNI AU tahun ini Lanud Roesmin Nurjadin akan menggelar berbagai kegiatan yang bersentuhan langsung dengan warga masyarakat meliputi, pelaksanaan pengobatan gratis kepada warga masyarakat, Donor darah, pelaksanaan bazaar atau pasar murah, Korvey atau pembersihan lingkungan dengan warga masyarakat, Ziarah ke Taman Makam Pahlawan dan beberapa kegiatan lainnya.

Upacara Bendera Mingguan yang dilaksanakan rutin setiap minggu ini diikuti oleh seluruh anggota Lanud Roesmin Nurjadin beserta Insub, adapun petugas pelaksana upacara pada minggu ini adalah Satpomau Lanud Roesmin Nurjadin.